My Link

Photobucket

Memahami Bag Hor-Out TV

Tulisan ini sedikit banyak pernah kami bahas pada posting-an kami tentang “Memahami bagian defleksi horisontal”. Melalui tulisan ini kami ajak untuk lebih jauh memahami pengaruh kerusakan part-part pada bagian tersebut

Mengenal nama-nama part pada bagian horisontal-out (lihat gambar.1)

  • Kapasitor resonance (atau safety) yaitu kapasitor milar yang umumnya mempunyai tegangan kerja 1600v (tidak nampak pada gambar)
  • Kapasitor “S” ( S curve correction) yaitu kapasitor milar yang umunya mempunyai nilai sekitar 304 dengan tegangan kerja sekitar 200 hingga 400v. Dipasang secara seri dengan def yoke dan coil linearity (contoh gambar CR406S)
  • Coil Linearity horisontal , merupakan kumparan yang dipasang secara serial dengan def yoke dan kapasitor S (contoh gambar LR402S)
  • Sirkit “Kink” correction (koreksi cacat cross-hatch) yang umumnya terdiri dari sebuah elko yang berniali kecil dengan tegangan 160v, sebuah diode dan sebuah resistor. Sirkit dipasang paralel dengan kapasitor S (contoh gambar C407, R407, D401)
  • Sirkit ‘M” correction yang terdiri dari coil dan kapasitor yang dipasang paralel pada kapasitor S sama seperti halnya sirkit “kink” correction (contoh gambar)

clip_image002

gambar. 1 – contoh bagian dari skema Samsung

I.Kapasitor Resonance

Fungsi

  • Meredam tegangan induksi diri yang sangat tinggi sekali yang terjadi pada flyback

Jika rusak sehingga nilai nol atau solderan lepas

  • Akan mengakibatkan tegangan induksi diri pada flyback sangat tinggi dan menyebabkan transistor horisontal tidak kuat menahannya alias jebol.
  • Tegangan keluaran dari flyaback akan naik. Pada kasus tertentu dapat menyebabkan CRt rusak

Jika nilai diperbesar

  • Raster akan melebar kiri-kanan
  • Tegangan keluaran dari flyback seperti misalnya tegangan heater, tegangan tinggi HV, akan drops

Jika nilai sedikit menurun atau diperkecil

  • Raster akan menyempit kiri-kanan.
  • Tegangan keluaran dari flyback akan naik semua, seperti tegangan heater.
  • Tegangan tinggi HV yang naik sehingga melebihi spesifikasi. dan dalam jangka waktu tertentu dapat menyebabkan CRT rusak
  • Dapat memicu X-ray protektor aktip bekerja.

II.Kapasitor “S”

Fungsi

  • Memperbaiki cacat “S”. Yaitu cacat dimana gambar pada bagian kiri-kanan layar menjadi lebih renggang dibanding gambar pada bagian tengah layar.
  • Jika rusak - Harus diganti dengan nilai yang sama.
  • Cacat “S” hanya bisa diamati jika gambar menampilkan patern cross-hatch (kotak-kotak)

Jika rusak sehingga mengecil atau nilai nol atau solderan lepas

  • Akan menyebabkan elko pada sirkit “kink” correction meletus dan resistor terbakar
  • Raster akan menyala satu garis tegak lurus ditengah laya
  • Pada teve model tertentu seperti SONY – menyebabkan semua tegangan keluaran dari flyback drops menjadi sangat kecil – raster gelap – sehingga kadang teknisi terjebak disangka problem pada bagian horisontal out atau flyback rusak.

Jika diganti dengan nilai yang tidak sama (lebih besar atau kecil)

  • Jika dilihat sepintas gambar nampak seperti normal-normal saja. Kalau dicek dengan patern akan nampak akan cacat “S”. Cacat kadang juga dapat dilihat saat ada gambar teks berjalan.

III.Coil linearity

Fungsi

  • Memperbaiki cacat horisontal linearity. Yaitu cacat dimana gambar pada bagian kanan layar cenderung menyhempit atau seperti dikompres.
  • Jika rusak (terbakar) sebaiknya diganti dengan silai yang sama.
  • Pemasangan mempunyai polaritas seperti elko - tidak boleh terbalik. Pada part maupun pcb biasanya sudah diberi tanda. Kalau terbalik cacat akan nampak bertambah parah.

Jika terbakar atau dishort langsung

  • Dilihat sepintas gambar normal-normal saja. Tetapi kalu dicek pakai patern akan terlihat cacat tersebut. Cacat kadang juga dapat dilihat saat ada gambar teks berjalan

IV. Sirkit “kink” correction

Fungsi

  • Memperbaiki cacat cross-hatch, dimana jika gambar menampilkan garis tegak vertikal silang dengan garis horisontal, maka akan timbul cacat seperti cacing pada bagian garis tegak vertikal

Jika salah satu part ada yang rusak atau tidak dipasang

  • Secara sepintas gambar seperti normal-normal saja. Cacat akan timbul jika layar menampilkan gambar yang ada garis silangnya.

V.Sirkit “M” correction

Fungsi

  • Fungsi hampir miirip dengan fungsi kapasitor “S”

Jika part ada yang rusak atau tidak dipasang

  • Secara sepintas tidak nampak problem pada gambar.

VI. Def yoke (horisontal)

Fungsi

  • Mengontrol sinar elektron untuk melakukan scanning arah kiri kanan layar

Jika rusak short

  • Kalau kerusakan masih ringan – raster akan nampak berbentuk seperti trapesium (bagian pinggir kiri-kanan miring)
  • Mmenyebabkan kumparan def yoke terbakar/berasap
  • Menyebabkan tegangan B+ drops, tegangan keluaran flyback drops.
  • Kerusakan cukup parah dapat menyebabkan transistor HOT rusak

Salah satu kumparan putus

  • Def Yoke horisontal umunya terdiri dari 2 buah kumparan yang dipasang secara paralel. Jika salah satu putus maka raster akan menyempit secara horisontal dan membentuk seperti trapesium.

Kalau diganti dengan tipe yang berbeda

  • Dapat menyebabkan konvergen dinamis problem. Yaitu garis putih pada bagian pinggir-pinggir layar pecah menjadi tiga garis RGB

Jika diganti dengan impedansi (ohm) yang lebih rendah

  • Raster cenderung akan melebar kiri-kanan
  • Tegangan keluaran dari flyback akan naik.
  • Karena itu perlu dilakukan penyesuaian nilai resistor heater (diperbesar) agar tegangan heatar tidak melonjak. Tegangan heater yang naik dapat menyebabkan umur pemakaian CRT lebih pendek
  • Jika impedansi pengganti terlalu rendah dapat menyebabkan transistor horisontal panas atau jebol, disebabkan karena tegangan dari flyback menjadi naik sangat tinggi. Dapat disesuaikan dengan cara pemasaangan tranfo-yoke untuk step-down

Jika diganti dengan impedansi (ohm) yang lebih besar

  • Raster cenderung akan menyempit – dapat dikoreksi dengan memperbesar nilai kapasitor resonance atau penggunaan tranfo-yoke (step-up)
  • Tegangan keluaran dari flyback cenderung akan menurun.
  • Kalau perlu dapat dilakukan koreksi pada resistor heater (diperkecil) agar tegangan heater tidak terlalu drops yang menyebabkan gambar sedikit redup.

clip_image004

gambar. 2 - cacat KINK (dari Toshiba training manual)

gambar.3 cacat “S”

gambar.4 cacat hor lin

0 komentar: